Senin, November 17, 2008

Sejumput Inginku

aku ingin menjadi bunga yang indah, bunga yang terletak di tepi jurang yang curam..
aku ingin menjadi awan, awan yang gelap, hitam dan pekat..
aku ingin menjadi batu gunung, batu yang keras, kokoh dan berat..
aku ingin menjadi udara, udara dengan kandungan karbondioksida..
aku ingin menjadi butiran pasir, butiran pasir di dasar laut yang dalam..

bunga yang indah di tepi jurang akan sulit untuk dipetik, bahkan sulit untuk disentuh.. hanya dapat dipandangi dari kejauhan, dan hanya dua hal yang dapat dijadikan bekal untuk memetikku.. keberanian dan kasih sayang..
awan yang gelap, hitam dan pekat akan dibenci oleh orang, tapi saat turun hujan yang membasahi bumi, mengaliri sawah-sawah dan kebun, maka mereka akan mengerti keberadaanku..
batu yang kokoh, keras, dan berat akan sulit untuk dipindahkan.. tapi saat aku mulai bercampur dengan air dan agregat lainnya maka aku akan menjadi pondasi yang kokoh..
udara dengan kandungan karbondioksida akan dijauhi oleh orang.. tetapi akan diikat oleh tumbuhan yang akan berfotosintesis dengan bantuan cahaya matahari, dan akhirnya?? akan menghasilkan oksigen yang dibutuhkan oleh setiap makhluk yang bernafas..
butiran pasir di dasar laut yang dalam akan berteman dengan sebuah kerang dan akan menghasilkan mutiara yang indah..

aku tidak bermimpi menjadi semua yang terbaik, karena aku bukan yang terbaik..
aku tidak bermimpi menjadi semua yang terindah, karena aku bukan yang terindah..
aku hanya ingin dihargai bukan karena ‘aku’..
tapi aku ingin dihargai karena aku adalah diriku…

Tidak ada komentar: